Rabu, 21 Oktober 2009

Tertidur Nyenyak di Bis DAMRI

Capek.....itulah hal yang ada dalam pikiranku. inginnya sih minum minuman seger sambil tiduran plus makanan kecil ditambah nonton TV. hm....surga dunia. tapi gak bisa...gak bisa karena aku lagi di perjalanan, perjalanan yang mengharuskanku untuk tetap semangat melakoninya. naon sih ? ada apa sih ?

jadi begini, sore itu aku abis dari Lembang, biasa abis nengok si kentang-kentangku. kebetulan hari itu aku abis nyemprotin mereka pake pestisida. nyemprot pestisidanya sih biasa walaupun salah pake sprayer, yang luar biasanya detik itu, waktu itu, hari itu dan bulan itu adalah bulan Ramadhan. oh tidak....kebayang gak sih ? udah mah puasa, bawa sprayer yg berisi pestisida 19 litter trus kudu nyemprotin pestisida itu ke tanaman kentangku. Capek, haus dan lemes. itu kesimpulannya.

kembali ke perjalanan tadi...
nah pas perjalanan dari Lembang menuju kota Bandung aku hanya terdiam di dalam angkutan umum, dan ternyata penumpang lainpun hanya terdiam. mungkin pikiran mereka sama denganku. atau mungkin mereka memikirkan hal-hal yang gak sama dengan ku. wallahualam..

setibanya di pangkalan Damri jalan Dipati Ukur, akupun naik salah satu bis kebetulan Bis AC. aku duduk di jok yg aku pikir paling enak buat merebahkan tubuh dan nyelonjorin si kaki ini. kupilihlah sebuah tempat di paling pojok belakang. tak lama bis pun berangkat, pak kondektur seperti biasanya dengan otomatis meminta uang ongkos dari para penumpang, kubayarlah tumpangan itu sebesar Rp. 3.500,-. abis bayar ongkos mata terasa ngantuk, sengaja ku pejamkan mata. dan akhirnya.....tertidur pulas...

zzzZZZZZZZZZZZZZZZZ............
zzzzZZZZZZZZZZZ..........
zzzZZZZZZZZZZZZZ...........
zzzzZZZZZZZZZZZZZZZZ........
zzzzZZZZZZZZZZZZZZ..........
zzzzzzZZZZZZZZZZZZ.........

tiba-tiba aku terbangun, ah oh eum...dimana ini pikirku..oh baru jalan. Ahmad Yani, ah Jatinangor masih jauh, kututup lagi tuh mata dan kurebahkan kepalaku ke sandaran jok tanpa memperdulikan penumpang bis yang duduk di sebelah. hehehe...

zzzzzzzzZZZZZZZZZZZZZ.........
zzzzzzzzzzzZZZZZZZZZZZz..........
zzzzzzzzzzzzzzZZZZZZZZZZz.........
zzzzzzzzzzZZZZZZZZZZZZZZZ...........

akupun terbangun lagi..ah uh oh eum...dimana ini? oh masih jalan Moh. Toha. masih jauh pikirku lagi...kulanjutkanlah tuh kegiatan

zzzZZZZZZZZZZZZZz..
zzzzZZZZZZZZZZZZ...
zzzzZZZZZZZZZZZZZZZz..

mataku terbuka lagi...wah udah nyampe jalan Tol, udah deket brati. aku hanya berpikir gitu. tapi tiba-tiba....

zzzzzzzzzZZZZZZ.......
zzzzzzzZZZZZZZZZZZ.........
zzzzzZZZZZZZZZZZ........
zzzzzzzzzzzZZZZZZZZZZZZZZZ...
zzzzzzzzZZZZZZZZZZZZZZZ....

"De...De...bangun De, ini sudah sampe Jatinangor"
serasa ada yg memanggil dan menggerakan tubuhku, aku terbangun. aku lihat pak kondektur berada di depanku. "ada apa pak?" tanyaku.
sambil senyum si bapak menjawab "ini udah nyampe Jatinangor"
"oh.." aku kaget.

langsung aja aku turun dari Bis yang udah kosong itu. di jalanan aku lihat orang-orang sudah makan dan minum. oh sudah buka rupanya. langsung aku beli sebotol minuman buat menyegarkan tubuhku yang lelah, cape, dan kering karena kecapean.

cesssssssss....Ahhhhhh......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar